Koalisi Partai Beramal Kota Palu Dikukuhkan, Upaya Mempertebal Kemenangan Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri

oleh -
oleh
IMG 20241014 WA0304
Koalisi Partai Beramal (Bersama Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri) Kota Palu baru saja dikukuhkan pada Senin, 14 Oktober 2024 petang. FOTO : TIM AMC

PALU, WARTASULAWESI.COM – Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri yakin bakal menang telak di Kota Palu pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 27 November mendatang.

Koalisi Partai Beramal (Bersama Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri) Kota Palu baru saja dikukuhkan pada Senin, 14 Oktober 2024 petang.

Politisi muda sekaligus Ketua DPRD Kota Palu Rico AT Djanggola didapuk sebagai ketua.

Pengukuhan dilakukan oleh Ketua Tim Pemenangan Beramal, Hidayat Lamakarate, disaksikan oleh calon gubernur dan calon wakil gubernur Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri, sejumlah tokoh dan petinggi partai serta relawan dan simpatisan.

Dengan dikukuhkannya Koalisi Partai Beramal, diharap seluruh unsur partai pemenangan dapat bekerja maksimal untuk mempertebal kemenangan pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri pada pemilihan gubernur (Pilgub) di Sulawesi Tengah.

“Kalau kita lihat komposisi partainya, seharusnya pasangan Beramal bisa menang mutlak di Kota Palu,” ungkap Hidayat Lamakarate.

Dia pun mengajak semua kader partai pendukung, termasuk anggota legislatif terpilih dapat sama-sama bekerja memenangkan Ahmad Ali, khusunya di Kota Palu.

Ketua Kolisi Partai Beramal Kota Palu, Rico AT Djanggola menegaskan bakal memastikan seluruh struktur koalisi ikut memenangkan pasangan calon gubernur nomor urut 1.

“Walaupun baru dikukuhkan, kita sudah berjalan dan bekerja,” katanya.

Bahkan koalisi di Kota Palu telah menggelar pertemuan dengan warga di puluhan titik berbeda. Mereka juga menargetkan untuk bertemu 3.000 orang setiap hari usai dikukuhkan.

Sementara calon gubernur Ahmad Ali yakin bakal menang telak di Kota Palu. “Hari ini kita berkumpul bukan untuk mencari kemenangan lagi, tapi ingin mempertebal kemenangan,” kata Ahmad Ali.

Dia pun menyinggung terkait hasil survei yang beredar belum lama ini. Menurut dia, hasil survei yang dikeluarkan oleh lembaga survei yang tidak kredibel tidak pantas untuk dijadikan acuan.

“Hasil survei abal-abal itu hanya propaganda politik untuk mempengaruhi psikologi masyarakat. Gampang saja cara lihat lembaga survei yang kredibel, lihat saja di situs KPU, lembaga surveinya terdaftar atau tidak,” katanya.

Belakangan ramai hasil survei beredar dengan menempatkan kandidat berbeda sebagai pemenang. Namun hasil survei dari Indikator Politik Indonesia, salah satu lembaga survei yang terdaftar di KPU, menemukan bahwa pasangan calon gubernur nomor urut 1 Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri berada di posisi terdepan untuk memenangkan pemilihan gubernur di Sulteng. ***

Iklan-KPU-Pengumuman-Paslom.pdf

×

No More Posts Available.

No more pages to load.