PALU, WARTASULAWESI.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng), mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati atas keberhasilannya menamatkan pendidikan di Universitas Tadulako.
Hal ini diungkapkan Gubernur Sulawesi Tengah melalui Pj.Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulawesi Tengah Ir.H.M.Faizal Mang,MM saat menghadiri Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisuda Lulusan Program Doktor, Magister, Profesi, Sarjana dan Diploma, Angkatan ke-112 sebanyak 1.366 orang bertempat di Lap Upacara UNTAD, Kamis (16/6/2022).
Gubernur berpesan agar peserta wisuda dapat terus meningkatkan wawasannya guna menunjang pekerjaan secara mandiri serta menjaga hubungan silaturahmi dengan almamater UNTAD.
Menurutnya, pendidikan itu sangatlah penting dan berguna dalam perubahan karakter seseorang, sehingga wisudawan diharapkan mampu menyikapi tantangan dan perubahan, termasuk perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan.
Penetapan IKN oleh pemerintah pusat akan membawa dampak positif bagi Sulteng, salah satunya di sektor ekonomi.
“Dalam rangka membangun IKN, tentunya banyak peluang diantaranya memenuhi kebutuhan pangan dan infrastruktur,” kata Faizal Mang mewakili gubernur.
Guna menopang kebutuhan IKN, pemerintah telah menetapkan Kawasan Pangan Nasional yang berpusat di Kabupaten Donggala.
Agar kebijakan pemerintah pusat berjalan lancar, gubernur berharap ke depan pemerintah kabupaten/kota se Sulteng dapat memaanfaatkan peluang ini untuk menyiapkan kebutuhan di wilayah IKN.
Terakhir, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah didampingi Rektor Universitas Tadulako Prof.DR.Ir.Mahfudz,MP menyerahkan penghargaan kepada 16 orang wisudawan terbaik Angkatan ke-112 periode Juni 2022 diantaranya; Sovianur Kure dengan IPK 3,98 (Prodi Doktoral/Ilmu Ekonomi), Dewa Made Adi Dharma dengan IPK 4,00 (Prodi Pascasarjana/Magister Akuntansi), Farel Bramantio Gagola dengan IPK 3,71 (Prodi Kedokteran/Profesi Dokter), Dini Dwi Yunia dengan IPK 3,86 (Prodi MIPA), Hadi Pramono dengan IPK 3,98 (Prodi Biologi). MH
