PALU, WARTASULAWESI.COM – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Rusdy Mastura bersama Wakil Gubernur (Wagub) Sulteng Drs. Ma’mun Amir merespon informasi adanya pihak mengatasnamakan gubernur dan Wagub dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN).
Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura menghimbau masyarakat agar warpada dan jangan mudah percaya terhadap orang – orang yang membawa nama Gubernur dan Wagub dalam penerimaan CPNS/ASN.
“Jika itu ada, laporkan ke polisi,” tegas Gubernur, H. Rusdy Mastura.
Gubernur menyampaikan bahwa rekrutmen CPNS, dilaksanakan secara serentak dikoordinir oleh Menpan RB dan secara terbuka untuk umum. Artinya, semua Warga Negara Indonesia (WNI) punya hak dan kesempatan yang sama untuk menjadi PNS.
“Pendaftaran lowongan CPNS, dilakukan secara online dengan mengakses alamat website resmi Panitia Seleksi Nasional Pengadaan CPNS. Dalam hal ini menggunakan portal BKN,” kata gubernur.
Dengan demikian, tidak ada pihak manapun yang dapat membantu dan menjamin kelulusan pelamar dalam seleksi CPNS di era pemerintahan Rusdy Mastura – Ma’mun Amir.
“Dihimbau kepada masyarakat, untuk tidak termakan rayuan pihak manapun yang mengatasnamakan Gubernur, Wakil Gubernur, ataupun Lembaga/Kementerian yang menjaminkan kelulusan orang menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan imbalan sejumlah uang,” tandas orang nomor satu di Sulteng ini. MH