PALU, WARTASULAWESI.COM – Pasangan Amrullah Almahdali – Ibrahim Hafid (Nomor Urut 5) meraih 17.834 suara dalam Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong 2024 lalu.
Hasil ini resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong dalam rapat pleno terbuka yang digelar pada Rabu, 4 Desember 2024 lalu.
Meskipun berada di peringkat kelima, perolehan suara pasangan yang diusung oleh Partai NasDem, Gelora, dan PSI ini tetap menjadi sorotan, karena perjalanan politik mereka di Pilkada kali ini sempat mengalami dinamika besar, terutama pasca putusan MK yang mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah.
Ketua KPU Parigi Moutong, Ariyana, membacakan langsung hasil rekapitulasi yang mencatat bahwa dari total 327.357 Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 228.384 pemilih menggunakan hak pilihnya, termasuk pemilih pindahan dan tambahan.
Dari jumlah tersebut, 222.621 suara dinyatakan sah, sementara 5.763 suara dinyatakan tidak sah.
Berikut hasil perolehan suara masing-masing pasangan calon dalam Pilkada Parigi Moutong 2024 lalu.
• Badrun Nggai – Muslih (Nomor Urut 1): 27.667 suara.
• Moh. Nur Dg. Rahmatu – Arman (Nomor Urut 2): 33.119 suara.
• M. Nizar Rahmatu – Ardi (Nomor Urut 3): 62.872 suara.
• Erwin Burase – Abdul Sahid (Nomor Urut 4): 81.129 suara.
• Amrullah Almahdali – Ibrahim Hafid (Nomor Urut 5): 17.834 suara.
Kini, Amrullah Almahdali tidak dapat lagi maju berpasangan dengan Ibrahim Hafid dalam Pilkada Parigi Moutong.
Koalisi Partai NasDem, Gelora, dan PSI harus mencari pengganti Amrullah Almahdali, jika ingin tetap bertarung dalam Pilkada.
Masyarakat Parigi Moutong kini menanti keputusan Partai NasDem, Gelora, dan PSI mengenai langkah politik mereka pasca putusan MK yang mendiskualifikasi Calon Bupati Amrullah Almahdali. ***
