PALU, WARTASULAWESI.COM – Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., mengingatkan pentingnya sikap rendah hati dan ketulusan dalam memberikan pelayanan publik.
Menurutnya, arogansi yang dipertontonkan oleh oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) justru mencerminkan minimnya kompetensi dan tidak layaknya jadi seorang pelayan masyarakat.
Pernyataan itu disampaikan Anwar Hafid saat membuka Sosialisasi Pembentukan ASN Corporate University (Corpu) lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah di Aula BPSDM, Senin (16/6/2025).
“ASN yang berilmu dan berwawasan luas itu ibarat padi, makin berisi makin menunduk. Mereka akan melayani dengan ramah dan sepenuh hati. Tapi kalau arogansi yang ditampilkan, itu tanda-tanda ilmunya masih cetek,” sentil Gubernur di hadapan peserta sosialisasi dari kalangan pimpinan perangkat daerah.
Menurutnya, ASN harus siap menghadapi eskalasi zaman yang bergerak cepat. Perubahan global menuntut inovasi, kompetensi, dan pembelajaran berkelanjutan. Di sinilah kehadiran ASN Corpu menjadi terobosan penting.
“ASN Corpu adalah solusi untuk menyiapkan diri agar bisa tampil maksimal dalam melayani masyarakat,” tegas Gubernur Anwar.
Mantan Bupati Morowali dua periode ini menambahkan, proses belajar bagi ASN tidak boleh berhenti hanya karena telah menyandang status pegawai atau jabatan. Justru, tantangan zaman menuntut para ASN terus meningkatkan kapasitas dan memperkaya wawasan.
“Belajar tidak selesai saat kita diangkat jadi ASN, apalagi jadi pejabat. Karena yang kita hadapi adalah masyarakat yang dinamis dan dunia yang terus berubah,” ujarnya.
Gubernur pun menekankan agar ASN Corpu tidak disia-siakan. Ia berharap seluruh ASN di Provinsi Sulawesi Tengah dapat memanfaatkan layanan tersebut sebagai wadah pembelajaran sepanjang hayat.
“Mari kita manfaatkan momentum ini, belajar setiap hari, karena itu anjuran sejak dari ayunan hingga liang lahat,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes, Sekretaris Daerah Dra. Novalina, M.M., serta narasumber dari Pusat Pembelajaran Jarak Jauh SKPP LAN Makassar, Hajar Aswad. ***
