Sektor Jasa Keuangan di Sulteng Tetap Stabil, Literasi Keuangan Terus Dilakukan

oleh -
oleh
images 13
Kepala OJK Sulawesi Tengah, Bonny Hardi Putra. FOTO : IST

PALU, WARTASULAWESI.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Sulawesi Tengah, menegaskan bahwa sektor jasa keuangan di daerah ini berada dalam kondisi stabil dan terjaga, meskipun dihadapkan pada dinamika ekonomi global dan perkembangan teknologi digital yang pesat.

Kepala OJK Sulawesi Tengah, Bonny Hardi Putra menyampaikan bahwa kinerja perbankan, pembiayaan, dan pasar modal di Sulteng menunjukkan tren positif.

“Stabilitas sektor jasa keuangan di Sulawesi Tengah tetap terjaga. Namun, di tengah perkembangan layanan keuangan digital, literasi dan inklusi keuangan harus terus ditingkatkan agar masyarakat dapat memanfaatkannya secara bijak,” ujar Bonny Hardi Putra dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi keuangan yang digelar di Palu, Rabu (13/8/2025).

Bonny Hardi mengingatkan bahwa kemudahan layanan digital juga diiringi risiko penipuan dan investasi ilegal.

Untuk itu, OJK bersama pemerintah daerah, pelaku industri jasa keuangan, dan media akan memperluas edukasi kepada masyarakat.

OJK Sulteng juga mengajak generasi muda memanfaatkan kemajuan teknologi keuangan untuk kegiatan produktif, seperti menabung, berinvestasi di instrumen resmi, atau memulai usaha.

“Inklusi keuangan harus berjalan seiring dengan literasi keuangan, supaya manfaatnya optimal,” tambahnya.

Kegiatan ini juga menghadirkan sesi tanya jawab interaktif, dengan pembahasan seputar ciri investasi ilegal, prosedur pengaduan layanan keuangan, hingga tips mengelola keuangan pribadi. ***