BANGGAI, WARTASULAWESI.COM – Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura bersama Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto,S.IP,M.Han tiba di Bandar Udara Syukuran Aminudin Amir Kabupaten Banggai tepat pukul 15.20 Wita dengan menggunakan komersil.
Kedatangan gubernur beserta rombongan disambut ramah Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Moh.Ramli Tongko,S.Sos,MP,M.Si, Unsur Forkopimda Banggai, Kadis Pendidikan Sulteng Yudiawati V. Windarrusliana, SKM, M.Kes, Kadis Kesehatan Prov Sulteng dr.Komang Adi Sujendra,Sp.PD, Kadis Kehutanan Prov Sulteng Muh.Nenk, Kabid BPBD Prov Sulteng Andy Sembiring, pada Kamis (11/07/2024).
Turut mendampingi gubernur, Kepala Bapenda Provinsi Sulteng Drs. Rifki Anata Mustaqim, M.Si, Sekretaris DPRD Prov Sulteng Siti Rachmi Amir Singgi,S.Sos,M.Si, Kepala Brida Prov Sulteng Dr. Farida Lamarauna, Kadis P2 KB Prov Sulteng Tuty Zarfiana SH, M.Si.
Kunjungan Gubernur H.Rusdy Mastura ke Kota Luwuk dalam rangka melaksanakan agenda pemerintahan diantaranya, memimpin rapat koordinasi bersama para kepala perangkat daerah, para camat, para lurah/desa se Kabupaten Banggai.*
Sebelum bergeser menuju salah satu hotel di Kota Luwuk, Gubernur H.Rusdy Mastura berbincang hangat bersama Pj Sekda Moh.Ramli Tongko terkait perkembangan pemerintahan dan pembangunan serta agenda besar Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah ke depan dalam rangka menjadi daerah penopang IKN Nusantara di Kalimantan serta penyangga kebutuhan industri di Sulawesi Tengah, antara lain : digitalisasi desa, Petani milenial dan Peternakan.
Selanjutnya Ia menyerahkan dokumen hasil study kelayakan DOB Kabupaten Banggai kepada Pj.Sekda Kab Banggai.
Hasil kajian tersebut, kata gubernur, diharapkan menjadi pintu masuk dalam meninjau kembali kebijakan moratorium.
Kabupaten Banggai diusulkan menjadi 3 daerah otonom, yakni DOB Tompotika, DOB Saluan, DOB Batui Toili. ***