Gubernur Rusdy Mastura Hadiri Salat Minta Hujan di UIN Datokarama Palu

oleh -
oleh
UIN Datokarama Palu
Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) H. Rusdy Mastura saat menyampaikan sambuatan pada pelaksanaan salat Istisqa atau salat minta hujan dilanjutkan sholat gaib untuk syuhada Palestina di halaman Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Selasa (7/11/2023). FOTO : HUMAS PEMPROV SULTENG

PALU, WARTASULAWESI.COM – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) H. Rusdy Mastura mengikuti sholat Istisqa atau salat minta hujan dilanjutkan sholat gaib untuk syuhada Palestina di halaman Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Selasa (7/11/2023).

Bertindak sebagai Imam Ketua Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Tengah (MUI-Sulteng) Habib Ali Bin Muhammad Al Jufri, sementara bertindak sebagai khatib Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Lukman S. Thahir, M.Ag.

Gubernur Sulteng H. Rusdy Mastura dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dilaksanakannya ibadah sholat Istisqa atau sholat minta hujan.

Diharapkan kegiatan serupa juga dilaksanakan di seluruh kabupaten se-Sulawesi Tengah sebagai upaya pencegahan kemarau akibat El Nino.

Gubernur berharap kiranya Allah SWT berkenan menurunkan hujan yang membawa rahmat dan berkah, bukan hujan yang menyebabkan banjir.

“Berdasarkan data, Sulawesi Tengah masuk urutan ke-4 daerah yang kurang terdampak dari pengaruh El Nino, hal ini saya saksikan ketika naik pesawat, demikian pula yang disampaikan oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman bahwa Sulawesi Tengah merupakan daerah yang kurang mengalami efek El Nino, Insya Allah negeri kita dirahmati oleh Allah” ujar gubernur.

Sementara itu, Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Lukman S. Tahir, M.Ag selaku Khatib meminta kepada para jamaah agar senantiasa bermunajab dan meminta berkah agar hujan segera turun

Menurutnya, sudah terlalu lama manusia mengeksploitasi alam. “Sekarang waktunya melestarikan alam dan mengambil peran serta bertanggung jawab merawat alam,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya, telah tampak kerusakan di muka bumi dan dampak buruk dari perubahan iklim akibat efek rumah kaca. Untuk itu hendaklah manusia melakukan introspeksi diri dan berkomitmen untuk menjaga lingkungan.

“Istighfar adalah wasilah turunnya hujan, marilah kita bermunajat dengan hati yang khusuk. Ya Allah turunkanlah hujan kepada hambamu, hujan yang merata dan tidak berbahaya,” ujarnya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.