Polda Sulteng Amankan 7 Pelaku Aksi Premanisme Berkedok Parkir Liar di Palu

oleh -
oleh
IMG 20250517 WA0345
Polda Sulteng mengamankan tujuh orang pelaku aksi premanisme yang berkedok sebagai juru parkir liar di Kota Palu, Jumat malam (16/5/2025). FOTO : HUMAS POLDA SULTENG

PALU, WARTASULAWESI.COM – Tim Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulawesi Tengah mengamankan tujuh orang pelaku aksi premanisme yang berkedok sebagai juru parkir liar di Kota Palu, Jumat malam (16/5/2025).

Penindakan ini merupakan respons atas keluhan masyarakat yang merasa resah dengan keberadaan parkir liar di sejumlah titik.

“Ada tujuh orang pelaku premanisme berkedok parkir liar yang kita amankan pada Jumat malam,” ungkap Kabidhumas Polda Sulteng melalui Kasubbid Penmas, AKBP Sugeng Lestari, di Palu, Sabtu (17/5/2025).

Para pelaku diamankan dari dua lokasi berbeda di Jalan Basuki Rahmad, Palu. Sebanyak lima orang beroperasi di halaman salah satu ritel modern, sementara dua lainnya diamankan di sebuah rumah makan yang juga berada di kawasan tersebut.

AKBP Sugeng menjelaskan bahwa ketujuh orang tersebut tidak terdaftar sebagai pengelola parkir resmi di Dinas Perhubungan Kota Palu, sehingga keberadaan mereka dinilai ilegal dan meresahkan.

“Pengelolaan parkir mereka tidak memiliki izin resmi dari Dishub. Aktivitas ini mengganggu kenyamanan masyarakat dan berpotensi menjadi ajang pungutan liar,” jelasnya.

Terkait hal ini, polisi bergerak cepat menindaklanjuti laporan masyarakat yang disampaikan langsung ke Polda Sulteng.

Ketujuh pelaku telah diamankan untuk diberikan pembinaan dan pendataan lebih lanjut.

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak segan melaporkan aksi-aksi premanisme melalui hotline Polri 110. Layanan ini bebas pulsa dan identitas pelapor dijamin aman,” tegas Sugeng.

Gugeng menambahkan bahwa premanisme merupakan bentuk kejahatan sosial yang tidak bisa ditoleransi.

Kepolisian berkomitmen untuk memberantas segala bentuk aksi premanisme demi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. ***

No More Posts Available.

No more pages to load.