PALU, WARTASULAWESI.COM – Ketua DPRD Provinsi Sulteng diwakili Ketua Komisi IV DPRD Sulteng Dr.Ir.Alimuddin Paada,MS menghadiri Wisuda Lulusan dan Pelepasan Alumni SMKN 7 Palu bertempat di Ballroom Hotel Helsinki, Senin (15/05/2023).
Kegiatan tersebut dihadiri Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Farid R.Yotolembah, Kepala Sekolah SMKN 7 Palu Ashar,S.Pd, Kadis Perhubungan Provinsi Sulteng Sumarno, Kasubag Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sulteng Uriani, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng, serta para tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Alimuddin Paada menyampaikan bahwa DPRD Sulteng sangat mensupport kegiatan tersebut dan menganggap bahwa kegiatan tersebut sangatlah refresentatif untuk dilakukan setiap tahunnya.
“Para lulusan pelayaran kita sudah ada dimana-mana bahkan hingga kemancanegara, maka dari itu kedepannya Sulteng harus mempunyai perguruan tinggi khusus pelayaran atau akademi pelayaran baik itu negeri maupun swasta,” ujar Politisi Partai Gerindra ini.
Hal itu penting kata dia, karena wilayah Sulteng memiliki garis pantai yang begitu luas serta memiliki beberapa pulau. Hal tersebut sangat berpotensi untuk bisa dikembangkan dengan cara disetiap puluhan kilonya dibagunkan pelabuhan yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana baik itu pelabuhan penyeberangan maupun pelabuhan perikanan, sehingga pertumbuhan dan perputaran ekonomi akan semakin meningkat dan membaik, serta bertujuan untuk memudahkan anak – anak pelayaran dalam melakukan praktek lapangan, karena selama ini anak-anak pelayaran selalu melakukan praktek lapangan itu harus keluar daerah.
“Saya ucapkan selamat kepada para wisudawan lulusan alumni SMKN 7 Palu, semoga segala ilmu dan pengalaman yang telah diraih dapat bermanfaat bagi diri pribadi dan juga orang lain serta meraih kesuksesan dimasa mendatang,” ujarnya.
Sementara Kepala SMKN 7 Palu Ashar,S.Pd, menyampaikan bahwa jumlah taruna taruni yang lulus dan diwisuda sebanyak 69 orang terdiri dari tiga jurusan yakni nautika kapal penangkapan ikan, nautika kapal niaga, dan agribisnis pengolahan hasil perikanan. ***