Dukung UMKM, Mahasiswa Mujahidin Tolitoli Latih Masyarakat Ciptakan Kripik Pepaya

oleh -
oleh
Mahasiswa Mujahidin Tolitoli
Mahasiswa STIE Mujahidin Tolitoli memberikan pelatihan pembuatan kripik pepaya kepada masyarakat Desa Lingadan. FOTO : WARTASULAWESI.COM/ADRIANTO

TOLITOLI, WARTASULAWESI.COM – Salah satu program kerja Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mujahidin Tolitoli Angkatan XIX,  yang melakukan KKLP Kelompok IX Desa Lingadan, Kecamatan Dako Pemean, Kabupaten Tolitoli memberikan pelatihan kewirausahaan dan praktek pembuatan kripik pepaya kepada masyarakat Desa Lingadan.

Dosen Pembimbing Mahasiswa, Masri Arfandi, SE., MM memberikan dukungan atas apa yang dilakukan oleh mahasiswa STIE yang berinovasi terhadap buah pepaya yang bernilai ekonomis dengan membuat Kripik Pepaya, karena selama ini masyarakat banyak hanya mengenal pepaya sebagai buah dan untuk bahan sayur.

“Sebagai dosen pembimbing, saya sangat mendukung upaya yang dilakukan mahasiswa KLLP Desa Lingadan untuk mendukung program pemerintah dalam menciptakan UMKM,” ujar Masri Arfandi.

Koordinator Desa (Kordes) KKLP STIE Mujahidin Tolitoli, Andika mengatakan, apa yang mereka lakukan adalah upaya untuk mengimplementasikan disiplin ilmu di tengah masyarakat.

“Pelatihan kewirausahaan ini penting dilakukan agar masyarakat tau bagaimana cara berwirausaha yang benar,” ujar Andika.

Andika menjelaskan, pelatihan pembuatan kripik pepaya itu bertujuan agar masyarakat Desa Lingadan bisa memanfaatkan potensi perkebunan khusunya sayur mayur yang ada di Desa Lingadan agar bernilai ekonomis. ADR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.