PALU, WARTASULAWESI.COM – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Sulawesi Tengah, Andhika Mayrizal Amir, S.H., M.Kn., melaksanakan kegiatan reses masa sidang I di Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Tengah, Jalan Moh. Yamin, Kota Palu, Senin (29/7/2025).
Reses ini menjadi bagian dari tugas konstitusional DPD RI, khususnya Komite IV yang membidangi keuangan dan perimbangan pusat-daerah.
Dalam kunjungannya, Andhika didampingi staf Kantor Perwakilan DPD RI Sulteng dan Tenaga Ahli Daerah.
Mereka disambut hangat oleh Sekretaris Bapenda Sulteng, Muh. Nur, S.STP., M.Si., bersama sejumlah pejabat teknis.
Dalam forum dialog, Andhika menegaskan bahwa isu Dana Bagi Hasil (DBH) merupakan salah satu fokus utama Komite IV.
“DBH ini sudah menjadi isu nasional. Saat rapat dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani, banyak anggota DPD menyuarakan persoalan ini. Saya senang bisa menerima langsung masukan dari Bapenda Sulteng,” ujar Andhika.
Senator asal Sulteng ini menambahkan bahwa seluruh aspirasi yang diterima selama masa reses akan menjadi bahan perjuangan di tingkat pusat, terutama untuk memperbaiki formulasi DBH yang dinilai belum sepenuhnya adil bagi daerah penghasil.
Sementara itu, Sekretaris Bapenda Sulteng, Muh. Nur, mengangkat dua poin strategis yang diharapkan dapat disuarakan di Senayan.
“Pertama, nilai produksi turunan nikel seharusnya dihitung juga dalam skema DBH, bukan hanya dari eksploitasi bahan mentah. Kita sudah punya smelter di Morowali dan Morut,” jelasnya.
“Kedua, perlu ada badan khusus di tingkat pusat yang mengatur dan membina BUMD secara nasional, agar peran BUMD di daerah bisa lebih optimal dan akuntabel,” sambung Muh. Nur.
Menanggapi hal itu, Andhika menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan suara daerah di forum-forum strategis DPD RI.
“Aspirasi ini akan saya bawa langsung ke Komite IV. Ini bagian dari tugas kami untuk memperjuangkan keadilan fiskal dan memperkuat kapasitas daerah, khususnya di Sulawesi Tengah,” tegasnya.
Kegiatan reses diakhiri dengan penyerahan plakat DPD RI oleh Andhika kepada Bapenda Sulteng, sebagai simbol kolaborasi pusat dan daerah dalam membangun bangsa, serta sesi foto bersama seluruh peserta. ***